Senin, 29 Juni 2015

MENGAPRESIASI KARYA SENI RUPA MURNI DAERAH SETEMPAT / KESENIAN

MENGAPRESIASI KARYA SENI RUPA MURNI DAERAH SETEMPAT


Pengertian
Apresiasi artinya menghargai sesuatu. Sedangkan karya adalah hasil. Karya seni rupa adalah karya seni yang berwujud. Karya seni rupa menurut fungsinya terbagi menjadi 2 yaitu:
a.    karya seni rupa murni
b.    karya seni rupa terapan

Dalam mengapresiasikan karya seni rupa murni daerah setempat ini, tentunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan yakni :
a.    Tema
Estetis adalah pengalaman keindahan. Estetis berasal dari kata Aestetie.
1.      Pengalaman pribadi
2.      Perbedaan budaya
b.    Gaya adalah suatu yang menonjol pada diri masing-masing.
1.      Figurative (Benda, wujud) adalah objek yang mencerminkan bentuk hewan, manusia.
2.      Non-figurative
c.    Teknik
1.      Impasto-plakat-cetak-ukir-linear
2.      Aquarel-ponitilis-plakat-las-arsir
Keterangan :
·         Impasto teknik melukis dibidang datar
·         Plakat teknik melukis dengan cat
·         Linear teknik melukis dengan garis
d.   Bentuk
1.      Karya seni rupa 2 dimensi (PxL) dan hanya dapat dilihat dari depan. Contohnya lukisan, gambar, grafis.
2.      Karya seni rupa 3 dimensi dan dapat dilihat dari berbagai arah. Contohnya patung, meja, kursi dan lain-lain.
3.      Seni relief
Karya seni rupa yang termasuk dalam bentuk karya seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi. Diukir diatas dinding yang menimbulkan gambar menonjol. Biasanya menggambarkan sejarah atau dongeng.

Analisis Gaya Seni Rupa Murni
Aliran adalah gaya yang telah diikuti oleh banyak orang. Sedangkan gaya ialah ciri khas pribadi (Aliran) dan objek ialah sesuatu yang diolah. Ada beberapa macam gaya seni rupa murni, diantaranya yaitu :
1.    Realisme menceritakan hal yang nyata
2.    Surealisme menceritakan hal yang tidak nyata (khayalan)
3.    Naturalisme, lukisan yang menceritakan alam
4.    Abstrakisme, lukisan yang menceritakan unsure simbol. Contoh; titik, garis, bidang, warna. Dan kitapun harus bisa memahami arti titik, garis warna dan lain-lain.
5.    Ekspresiasisme berasal dari kata ekspresi yang artinya emosi jiwa. Lukisan ekspresiasime dapat diwujudkan melalui lukisan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar