Kamis, 02 Juni 2016

Kondisi Arab, Kepercayaan, dan Budaya Arab/Sejarah kebudayaan islam

KONDISI ARAB

Keterangan :
Negara Arab diampit oleh 2 negara yakni Romawi dan Persia. Hal itu dipengaruhi oleh Arab. Romawi menganut agama nasrani dan injil sebagai kitabnya. Agama ini menyembah Tuhan Allah. Sedangkan Persia menganut agama Majusi dan zen avesta sebagai kitabnya.

KEPERCAYAAN ARAB

Awal          : Ajaran nabi Ibrahim dan ismail yaitu  ajaran yang lurus dan benar
Kedua        : Menyembah bulan, matahari, jin, binatang, berhala, yang dibuat dari kayu, batu, logam yang diawa oleh Amr bin luay al-khuzai.
Berhala       : Latta (Tha’if), Uzza (Hijaz), Manat (Yatsrib), Hubbal (Makkah “sisi ka’bah”)
Amr bin luay adalah seorang pedagang yang suatu saat bertemu dengan orang-orang yang sedang menyembah berhala/patung. Maka setelah itu Amr membawa patung/berhala hubbal ke makkah dan menyerukan pada orang makkah bahwa patung itu sebagai perantara untuk meminta kepada Allah. Agama yang menyembah berhala disebut agama wat’sani.

SOSIAL EKONOMI BANGSA ARAB

-       Ditentukan oleh letak geografis
-       Pedalaman/suku badui : beternak
Subur :  bertani (Yatsrib/madinah)
-       Ahlul Hadhar/Kota : berdagang (ke Syam dimusim panas dan ke yaman di musim dingin)

SOSIAL POLITIK

-       Memiliki system pemerintahan yang mapan dan teratur
-       Dipimpin oleh seorang yang disebut syekh atau amir
-       Ilmu pengetahuan mulai dikembangkan (astronomi/ilmu falak ialah ilmu perbintangan)
-       Selain memerintah pada rakyatnya, amir juga bertugas membagikan harta gonimah/harta rampasan.

SOSIAL BUDAYA

-       Jahiliyah
a.    Mabuk
b.    Judi
c.    Anak perempuan aib
d.   Zawajul maqt (Kawin marah) : ibu dianggap sebagai harta warisan dan diwariskan ke anak.
Contoh : seorang ibu yang ditinggalkan oleh suaminya maka ibu itu akan diwariskan ke anak laki-lakinya dan dinikahi oleh anak laki-lakinya
e.       Syair

Perlombaan setiap 1 tahun sekali (di pasar ukaz, majinnah,  zul majaz). Syair adalah untaian kata yang dirangkai menjadi sebuah kalimat-kalimat yang indah. Orang yang memiliki syair yang sangat indah ialah Mu’awiyah bin abu sufyan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar